internasional

nasional

cerita

Historis Konstitusional Pendidikan dalam Undang-Undang

Indonesia sejak awal kemerdekaannya telah memberlakukan beberapa bentuk konstitusi. Setiap konstitusi mewakili era-era yang berbeda. Era tersebut yaitu masa berlakunya UUD 1945 yang pertama pasca kemerdekaan, Konstitusi RIS, UUDS 1950, serta kembali berlakunya UUD 1945 hingga setelah tahun 2002 menjadi Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 yang merupakan amandemen dari Undang-Undang Dasar 1945.

Kesemua Undang-Undang Dasar itu memiliki pengaturan tersendiri mengenai pendidikan (atau pengajaran). Setiap bentuk Undang-Undang Dasar memiliki latar belakang pemikiran dan ruang lingkup pengaturan mengenai pendidikan dalam pasal-pasalmya. Hal ini penting untuk dikaji dalam rangka mengetahui mengenai keberpihakan konstitusi Indonesia terhadap pendidikan, lebih jauh lagi dapat memberikan gambaran mengenai pemikiran dasar tentang pendidikan di Indonesia.
Berdasarkan konstitusi yang berlaku, maka pembahasan dapat diurutkan sebagai berikut:

Juernal Perempuan dan Gender III

Metode Penelitian
Metode penelitian yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah tipe penelitian deskriptif analisis, dimana penelitian ini tentang fenomena yang terjadi dalam kaitannya mengenai peran Bank Pembangunan Perempuan sebagai institusi sosial dalam mengatasi diskriminasi gender di Venezuela. Jenis data dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berasal dari buku-buku, artikel, dokumen-dokumen, jurnal, surat kabar, internet serta literatur-literatur lain yang memuat data yang berhubungan dengan pokok permasalahan. Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah telaah pustaka (library research) dengan jalan mengumpulkan data dari literatur-literatur yang berhubungan dengan pokok permasalahan yang meliputi buku-buku, artikel, dokumen, jurnal, makalah, surat kabar serta mengakses ke website-website yang berkaitan dengan penelitian penulis.

jurnal perempuan dan Gender II

Kerangka dasar teori
Dalam penelitian ini, penulis akan menggunakan konsep/teori pembangunan yang berperspektif gender beserta konsep diskriminasi gender itu sendiri. Teori pembangunan berperspektif gender ini digunakan untuk menganalisis bagaimana suatu negara keluar dari persoalan diskriminasi gender. Namun, sebelum menguraikan mengenai konsep tersebut, penulis terlebih dahulu akan menjabarkan tentang konsep kebijakan. Hal ini diperlukan mengingat teori pembangunan akan bersinggungan dengan kebijakan yang dibuat oleh aktor tertentu.

1.    Teori kebijakan
Menurut Graham Allison, kebijakan publik merupakan hasil kompetisi dari berbagai entitas atau departemen yang ada dalam suatu negara dengan lembaga-lembaga pemeritahan sebagai aktor utamanya yang terikat oleh konteks, peran, kepetingan dan kapasitas organisasionalnya.

Jurnal Perempuaan dan Gender I

Variety of scientific analysis about the struggle of women in recent decades has brought everyone thought the progressive and scientific logic. One important thing we look for is the rise of the progress of scientific awareness of the intimate correlation between the development stages of production to changes in the social structure of society. In this respect the role of women covered dialectic domination in various stages of history. Thus, the author felt compelled to donate a study on women's struggle to improve the status and dignity in a society that hierarchy. Authors will describe how the Bolivarian revolution of Venezuela in an active role in the fight for improved living standards of its people, including women.
 

Seri Tolak Kenaikan BBM bagian pertama

Bahan bakar minyak (BBM) adalah salah satu sumber energi pokok bagi kelangsungan hidup rakyat. Naik turunnya harga BBM menentukan naik turunnya harga produksi dan distribusi barang-barang kebutuhan lainnya yang menggunakan BBM, seperti: listrik, transportasi, bahan makanan pokok (utamanya beras, jagung, kedelai, terigu, telor dan gula) dan seterusnya. Oleh karena itu BBM menjadi barang komoditas (dagangan) yang paling utama dan paling penting, sekaligus paling menguntungkan bagi para pemiliknya.

Menilai Kehadiran Freeport Dari Kaca Mata Mayoritas Ke-Papua-an (oleh: Herman Katmo*) bagian ketiga

Secar tersamar, Freeport adalah pembawa situasi konflik

Tiap Minggu Kacau, begituah kepanjangan yang diberikan oleh masyarakat Papua di Timika, memplesetkan kepanjangan kata Timika. Namun esensi reputasi untuk kota Timika itu jelas memilik hubungan langsung dengan keberadaan Freeport. Korporasi itu tidak bisa lepas dari tanggungjawab sosial-politik terhadap situasi sekitar areal konsensinya, terutama Timika kota dengan intensitas konflik tinggi, berdimensi luas, dan laten – bak api dalam sekam. Konflik yang menjadi sifat bawaan Freeport itu berdimensi sangat luas. Ada aspek ekonomi, sosial, budaya, hukum, perburuhan, agraria, politik dll. Tapi secara garis besar dapat dikelompokkan menjadi: konflik vertikal maupun horisontal; Konflik yang muncul secara alamiah maupun konflik yang muncul terkait rekayasa kelompok tertentu.

Menilai Kehadiran Freeport Dari Kaca Mata Mayoritas Ke-Papua-an (oleh: Herman Katmo*) bagian kedua

Sejak awal Freeport tidak jujur dan tidak adil[1] 
Banyak cerita bahwa sejak mulai lakukan eksplorasi, perusahaan ini ‘membeli’ kedaulatan masyarakat Amungsa atas hak ulayat dengan menghadiahi barang komoditi tertentu yang murahan, memanfaatkan keawaman dan ketidakberdayaan masyarakat saat itu.

Setelah eksplorasi, selama puluhan tahun memanen keuntungan besar tapi masyarakat tidak pernah tahu berapa besar hasil yang diperoleh dari pengerukan sumberdaya  alam itu. Apa jenis  kandungan mineral yang diperoleh pun tak diketahui. Tanggungjawab sosial perusahaan juga baru kelihatan setelah protes terbuka dengan memogokkan aktifitas perusahaan selama sehari yang didukung secara luas pada tahun 1995 – waktu itu James R Moffet langsung ke Timika, dan Freeport mengucurkan dana 1 % dari keuntungannya.


Menilai Kehadiran Freeport Dari Kaca Mata Mayoritas Ke-Papua-an (oleh: Herman Katmo*) bagian pertama

Tak mungkin bagi saya, membalut luka sayat di hati, melupakan Sang Pejuang, guru SD yang terpaksa menjadi Jenderal, Umeki Kelly Kwalik (Alm). Bukan karena dia seorang kepala suku Amungme, tapi karena Dialah putra adat Amungsa sekaligus pemimpin perjuangan rakyat Papua, yang konsisten mengobarkan api perlawanan Terhadap Kejahatan Freeport dan Negara hingga akhir hayatnya dalam kesahajaan. Perjuangan Dia mewakili suara para korban (perempuan dan anak-anak). Juga mewakili ketegaran para pemimpin sejati Papua dan jiwa-jiwa leluhurnya di Nemangkawi, yang dengan sadar menolak segala kemewahan, sogokan dan melawan keangkuhan Freeport. Sebab korporasi itu memanen dolar dari tanah leluhur kami, sambil terus menggali kuburan bagi rakyat Papua. Umeki bukan penjahat seperti yang dituduhkan! (Kahar Nobara).

Freeport Ilegal: Hasil persengkokolan jahat, yang berujung pada pengabaian hak politik rakyat Papua dan mekanisme demokrasi

Sekilas Tentang Industry Global


Era globalisasi telah menuntut adanya perubahan paradigma lama dalam segala bidang, salah satunya adalah bidang pemasaran. Semakin tingginya tingkat persaingan di bisnis lokal maupun global dan kondisi ketidakpastian memaksa perusahaan untuk mencapai keunggulan kompetitif  agar mampu memenangkan persaingan di bisnis global.

Beginilah analisa ekonom borjuasi ( ? )


"Perusahaan bukan saja mengharapkan karyawan yang mampu, cakap, dan terampil, namun yang lebih penting adalah mereka bersedia bekerja dengan giat dan berkeinginan untuk mencapai hasil kerja yang optimal”

Di era globalisasi, kondisi perekonomian mengalami kemajuan yang signifikan. Kemajuan yang ditandai dengan canggihnya teknologi yang diciptakan, berdampak pada laju perekonomian dunia yang semakin pesat. Apabila suatu perusahaan ingin bertahan dan berkembang dalam persaingan yang ketat, maka perusahaan harus meningkatkan efisiensi dan produktivitas sumber daya yang dimilikinya termasuk sumber daya manusia dan sistem manajemennya.

Cinta, ketakutan, kemarahan, serta penghargaan dan menghormatan atas diri sendiri




Huy guys, tahukah kalian bahwa cinta yang dibuthkan seseorang datang dalam wujud penghormatan. Jika ada orang lain yang menghormati kita, maka kita akan merasa dapat mengormati diri kita karena kita mentrasnformasi rasa hormat yang diberikan menjadi kecintaan terhadap diri.sadar atau tidak, sebenarnya setiap orang membutuhkan ini disuatu tempat. Bila ia tidak menemukannya pada diri sendiri, maka ia akan mencarinya pada diri orang lain.

Sedikit Tentang Propaganda


Teknik tertua propaganda

Dalam praktek propaganda ditemukan ratusan metode untuk menyebarluaskan ide-ide dan pikiran yang dikontrol oleh propagandis, tetapi pada akhirnya semua teknik itu secara kasar dapat digolongkan menjadi beberapa kategori yang tumpang-tindih. Berikut dikemukakan beberapa teknik utama (sekurang-kurangnya dirumuskan dalam Propagande Fide), yaitu:

Takut nama baik tercemar

Setiap orang selalu takut jika namanya menjadi buruk, perasaan takut ini tercermin dalam pepatah yang benar di Eropa “kejahatan terburuk adalah lebih baik daripada nama yang buruk”. Jadi benar semua orang takut pada fear of bad name, karena itu menciptakan ketidakamanan dan ketakutan (Insecurity, fear). Para perancang propagandis sendiri sering memanipulasi perasaan takut ini lalu menggunakan kata-kata yang tidak menyenangkan untuk membangkitkan rasa takut, benci, atau ketidaksetujuan terhadap sesuatu pesan yang ditawarkan.

Cukup dengan menghapus Ujian Nasional? (oleh : Arie Lamondjong*)

         Ketika mendengar kata “UN”, pikiran kita akan melayang membayangkan pengalaman melewati masa-masa kritis penghujung sekolah, setumpuk buku, les tambahan yang cukup merogoh kantong orang tua. Ujian Nasional menjadi momok menakutkan akhir-akhir ini. Seakan-akan Ujian Nasional lah penentu masa depan para siswa. Setiap tahun kata “tidak lulus” yang tertera di amplop saat pengumuman kelulusan dapat membuat siswa depresi hingga menelan korban bunuh diri.

         Tidak hanya siswa yang menanggung beban psikologis, tetapi orang tua para siswa ikut menanggung perasaan malu di masyarakat. Di tambah lagi reputasi sekolah akan di nilai buruk ketika memiliki tingkat ketidaklulusan yang tinggi. Hal ini memancing  para guru untuk melakukan kecurangan saat ujian nasional. Ujian Nasional tak ubahnya seperti monster tangguh yang dilawan dengan konspirasi siswa-guru. Alangkah gawatnya negeri ini, generasi muda di pupuk nilai-nilai korup dan menghancurkan budaya jujur dan  sportivitas. Pada akhirnya Ujian Nasional menjadi ajang kecurangan  “yang mahal” dari tingkat elit hingga tingkat bawah.

Surat Tentang Kebebasan


Beberapa bulan terakhir ini, pandanganku tertuju pada kata kebebasan. Dahulu aku merasa sangat paham kata itu. Seperti burung yang paham akan arti sayapnya. Kira-kira begitu pemahamanku.
Kata penuh arti yang diidam-idamkan banyak orang. Kata itu termasuk istimewa karena tercatat dalam kamus maupun kitab.
Semakin sering kata itu dipikirkan. Semakin membuat hasrat mendidih. Entah akan meluap dan mengering, dan atau malah menjadi sumber kekuatan tanpa batas. Ku kira, tidak ada orang yang dapat memprediksi itu dengan akurat.
Goodbye day. Hanya kata ini saja yang berharga. Namun bukan untukku.

Melainkan untukmu.

Liputan Konferensi Marxis di Australia

Oleh: Harianto(*)
Konferensi Marxisme 2013 yang diselenggarakan Socialist Alternative (SA) merupakan konferensi tahunan kaum sosialis dan aktivis serikat buruh di Australia dengan partisipasi aktivis-aktivis pergerakan dari berbagai negara lainnya. Konferensi yang kali ini didukung RSP (Partai Sosialis Revolusioner), Socialist Alliance (Aliansi Sosialis), serta koran mingguan Green Left (Kiri Hijau), merupakan kali terbesar dengan partisipasi lebih dari 30 pembicara dan jumlah peserta mencapai 1.140 orang. Selama empat hari para peserta konferensi disuguhi lebih dari enam puluh sesi yang terbagi ke dalam berbagai kategori mulai dari pengantar marxisme, filsafat marxis, ekonomi marxis, mengorganisasi kelas pekerja, isu dan kontroversi, partai radikal, perlawanan revolusioner, revolusi rusia, pendidikan dan kapitalisme, sejarah radikalisme di Australia, penindasan yang dialami kaum perempuan dan LGBTI (Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender, dan Interseks), dan sebagainya. Tidak hanya itu, Konferensi Marxisme 2013 juga dilengkapi dengan dua pementasan seni (pembacaan puisi Vladimir Mayakovsky dan pementasan monolog Marx in Soho) serta program sekolah radikal untuk anak-anak bernama School of Rebellion.

Lokalisasi

Perkembangan zaman dewasa ini, telah merubah standarisasi kehidupan manusia. Kemajuan teknologi, mekanisasi, industrialisasi dan urbanisasi menyebabkan kesulitan beradaptasi dan menyebabkan kebingungan, kecemasan, dan konflik-konflik, baik yang terbuka dan eksternal sifatnya, maupun yang tersembunyi dan internal dalam batin sendiri, sehingga banyak orang mengembangkan pola tingkah laku menyimpang dari norma-norma umum atau berbuat semau sendiri demi kepentingan pribadi. Adat istiadat dan kebudayaan mempunyai nilai pengontrol dan nilai sanksional terhadap tingkah laku anggota masyarakat. Sehingga tingkah laku yang dianggap tidak cocok melanggar norma dan adat-istiadat atau tidak terintegrasi dengan tingkah laku umum dianggap sebagai masalah sosial (Kartono, 1999:2). 

Postmodern Yang Berkembang

Perdebatan posmodern mendominasi ruang kebudayaan dan intelektual dibeberapa bidang ilmu diseluruh dunia. Para tokohnya misal: Jean Baudrillard, Jean Francois Lyotard dan Fredric Jameson, berpandangan bahwa masyarakat telah berubah secara dramatis dan kini kita hidup dalam masyarakat yang kualitasnya sangat berbeda, yakni masyarakat posmodern.

Posmodern adalah sejarah baru yang dianggap telah menggantikan era modern atau modernitas. Teori sosial posmodern adalah cara berfikir baru tentang posmodernitas, dunia sudah sedemikian berbeda sehingga memerlukan cara berfikir yang sama sekali baru, teoretisi posmodern cenderung menolak persfektip teoretis yang dijelaskan dan menolak cara berfikir untuk menciptakan teorinya. Cara melukiskan posmodernitas ini sama banyaknya dengan teoretisi sosial posmodern, untuk menyederhanakannya akan dirangkum beberapa elemen kunci gambaran yang dikemukakan oleh salah seorang teoretisi posmodernitas terkemuka, yakni Frederic Jameson.

Women’s Question dalam Perjuangan Mengakhiri Kapitalisme dan Patriarki (oleh:Fathimah Fildzah Izzati)

MASIH  segar dalam ingatan kita, 16 Desember 2012 yang lalu, seorang perempuan India, Jyoti Singh Pandey, diperkosa dengan sadis oleh sekelompok laki-laki biadab dalam sebuah bus di jalanan New Delhi. Jyoti yang kesakitan meninggal 13 hari kemudian setelah dirawat di sebuah rumah sakit di Singapura.[1] Beberapa waktu sebelumnya, di belahan dunia yang lain, buruh migran perempuan Indonesia diperkosa oleh tiga polisi di Malaysia.[2] Tidak berhenti sampai di situ, perempuan pun kemudian dilarang duduk mengangkang di atas motor oleh pemerintah kota Lhokseumawe, Nanggroe Aceh Darussalam, terhitung sejak Januari 2013.[3]

Kaltim (salah satu) Koridor Ekonomi Nasional. Benarkah?

Sesuai dengan Visi dan Strategi Nasional Kabinet Indonesia Bersatu II Tahun 2010-2014 yaitu INDONESIA YANG SEJAHTERA, DEMOKRATIS DAN BERKEADILAN, dengan strategi nasional yaitu “Melanjutkan dan Memperkuat Triple Track Strategy (Pro Growth, Pro Jobs dan Pro Poor)”. Mempercepat Pertumbuhan Inklusif dan berkelanjutan, dengan Mengandalkan ekonomi sumberdaya alam termasuk kelautan, yang berbasis iptek agar bernilai tambah tinggi (knowledge-based, industri kreatif) dengan tetap menjaga keberlanjutannya (green economy), Membangun domestic connectivity untuk mendorong investasi dan produksi yang lebih merata. Sedangkan untuk mewujudkan pembangunan berkeadilan yaitu melalui Perlindungan social dan Penciptaan lapangan kerja produktif didukung SDM berkualitas.

Karakter (relasi) Manusia

Ada 7 HAL yang MEMBENTUK tipe-tipe karakter manusia, yaitu:

1. Social Pressure
Ini adalah ketakutan si wanita atau pria akan apa yang orang lain akan pikir tentang apa yang mereka lakukan.
contoh:
jika ada seorang wanita atau pria yang tertarik dengan anda tetapi orang-orang disekelilingya mengatakan bahwa anda bukanlah orang yang “baik” untuknya, maka wanita atau pria tersebut cenderung akan menjauhi anda. Bukan karena dia tidak tertarik lagi dengan anda… tapi karena dia takut di “cap” jelek oleh orang-orang sekelilingnya.

Kawan

Helai daun mereyap ditubuh mungil yang kuyup
Aliran sungai ternyata masih sama
Masih menderu-deru saja
Lelap semalam ternyata jaga buatmu
Jaga sekarang lelap buatnya…
Hari ini siapa lagi yang dia rugikan?
Kamu, aku, mereka, kawannya, dirinya, siapa…?!!!


Ternyata tak ada kawan didunia ini. Ternyata kawan adalah ilusi yang terbuat dari jutaan kepingan dusta. Aku tak akan pernah dianggap sebagai seorang diantara mereka. Kawan itu adalah penipu yang cerdas namun munafik, dan bersukur aku kini merasa tak mempunyai kawan seperti itu. Kerancuhan antara aku yang membuang atau terbuang.

Berjuanglah Kaum Hawa



Kita dapat melihat bahwa penempatan perempuan pada posisi kelas dua dalam masyarakat berawal dari tergesernya peranan kaum perempuan dalam lapangan produksi. Dan, pada gilirannya, tergesernya peran ini adalah akibat dari tingkatan teknologi masa itu yang tidak memungkinkan kaum perempuan untuk memasuki lapangan produksi.

Posisi kelas dua ini diperkukuh oleh sistem kepemilikan pribadi, yang pada gilirannya memunculkan diri dalam berbagai prasangka, sistem nilai dan ideologi yang menegaskan paham keunggulan laki-laki dari perempuan. Karena ketertindasan perempuan berawal dari sebuah perjalanan sejarah yang objektif maka upaya pembebasan perempuan dari posisi yang ditempatinya sekarang ini harus pula menemukan kondisi objektif yang memungkinkan dilakukannya pembebasan tersebut. Kondisi itu adalah kembalinya kaum perempuan ke lapangan produksi kolektif.

Negara, Marx, dan Negara



ISI KEPALA KARL MARX
Analisa materialisme historis dalam buku The Holy Family dan The Communist Manifesto , yang didalamnya secara eksplisit termuat analisa tentang sejarah perkembangan masyarakat dunia. Materialisme historis merupakan filsafat sejarah yang didalamnya mengandung unsur  hukum perkembangan sejarah masyarakat dunia, dimana Marx mengasumsikan bahwa dalam menganalisa sejarah perkembangan masyarakat dunia yang harus diteliti adalah basis material yang ada dalam perjalanan, tumbuh, berkembang dan hancurnya sejarah. Basis material dalam perjalanan sejarah masyarakat dunia, dapat dilihat pada  corak produksi, alat produksi dan faktor produksi  tiap fase perkembangan sejarah masyarakat.

Negara, Hegel, dan Negara

ISI KEPALA HEGEL

“... Satu-satunya pemikiran yang digunakan filsafat sebagai perenungan sejarah adalah konsepsi sederhana yaitu rasio, rasio merupakan penguasa dunia, dengan demikian sejarah dunia memberikan proses rasional kepada kita. Disatu pihak rasio adalah substansi alam semesta, yang melalui dan didalamnya realitas memiliki ada dan subsistensinya,  dipihak lain rasio merupakan energi yang tidak terbatas dari alam semesta, karena rasio bukannya tanpa kekuatan yang tidak mampu menghasilkan sesuatu, yang semata-mata merupakan ide, semata-mata merupakan makna yang berada diluar realitas. Tak seorang pun mengetahui dimana, sesuatu yang terpisah dan abstrak didalam kepala orang tertentu. Ia adalah kompleks yang tidak terbatas dari segala sesuatu, hakikat dan kebenarannya utuh…”

Hegel dalam menganalisa sejarah dunia dan perkembangannya merupakan sebuah proses rasional, bahwa perkembangan sejarah merupakan jalan keniscayaan rasional ruh dunia, ruh yang hakikatnya senantiasa satu dan sama. Alam merupakan perwujudan rasio dan senantiasa mensubordinasikan hukum-hukum universal. Rasio mengatur dunia dalam hubungannya dengan penerapannya lebih lanjut, yang kita kenal dalam bentuk kebenaran agama, bahwa dunia ini tidak bebas dari sifat kebetulan dan sebab-sebab yang mungkin bersifat lahiriah, selain bahwasanya Tuhan (Pemeliharaan Baik) yang mengendalikannya.

Konsep Perdamaian dan konteksnya dalam skala Internasional dan Nasional (oleh:Dudi)

Kata damai atau peace secara etimologis ditemukan sekitar abad 12 dan berasal dari kata bahasa inggris abad pertengahan yaitu pees, yang diambil dari bahasa anglo-perancis pes dimana kata pes sendiri diambil dari bahasa latin yaitu pax yang berarti persetujuan,diam/damai dan keselarasan, berdasarkan konteks ini maka lawan dari kata peace secara etimologis adalah kata conflict, kata yang berasal dari abad ke 15 diambil dari bahasa inggris pertengahan dan latin yaitu conflictus yang bermakna membentur,menolak,tidak selaras (Merriam-Webster's Collegiate® Dictionary,2011).

Sedangkan pengertian peace/perdamaian secara terminologis (istilah) adalah tidak adanya peperangan /conflict kekerasan, sedangkan arti perang adalah konflik kekerasan secara langsung, jadi perang terjadi ketika tidak bisa dicapainya penyelesaian konflik melalui metode tanpa kekerasan sehingga memaksa pihak-pihak terlibat perselisihan tadi untuk melakukan aksi kekerasan sebagai satu-satunya cara, dari sini bisa diperhatikan bahwa konflik sendiri terbagi menjadi dua, yaitu conflict tanpa kekerasan dan konflik dengan menggunakan kekerasan (perang) (Graham Evans and Jeffrey Newnham, 1998).

KUAT ITU??

Konsep Power (kekuatan)

Kekuatan atau power dalam kajian Hubungan Internasional adalah anasir utama, terutama dalam kaca mata realisme, seorang Morgenthau menjelaskan bahwa perilaku Negara pada dasarnya adalah perjuangan untuk memperoleh kekuatan atau struggle for power (Morgenthau,1948) dan keinginan untuk mencapai kekuatan inilah yang mendasari pola perilaku dan interaksi antar manusia, yang menurut Morgenthau bahwa tujuan kekuatan tadi bisa diterjemahkan kedalam berbagai bentuk terminology seperti Agama, Filosofi, Ekonomi atau Sosial yang ideal.

Kekuatan sendiri diambil dari kata Kuat yang berarti memiliki kemampuan dan etimologis ini sama dengan makna Power yaitu kata yang diambil dari bahasa inggris abad pertengahan dan anglo-perancis (poer,pouer) yang bermakna to be able atau menjadi bisa/mampu (Merriam Webster dictionary,2008).

Liberalisme, Neo-Liberalisme dan Post-Neoliberalisme (Studi Kasus Amerika Latin)

Beyond Neo-Liberalism? The Emergence of Latin American Pink Tide and Others.

A.Gambaran Umum Ekonomi-Politik Internasional
            
Fenomena Ekonomi-Politik internasional yang secara keilmuan baru dibakukan dan dijadikan studi keilmuan di beberapa universitas di Amerika dan Eropa pada tahun 1970 dan 1980an dalam merespon peristiwa terjadinya embargo minyak Negara-negara OPEC terutama yang berasal dari Timur Tengah/Negara mayoritas Islam, dan ini memulai era keilmuan tidak terpisahnya ilmu ekonomi dan politik serta sebaliknya, dan menurut Riza Noer Afani sebenarnya relasi erat ekonomi politik ini terjadi sudah lama dalam realitasnya, hanya kemudian dipisahkan oleh metode keilmuan behavioralisme/positivism.
            

Manusia dan Lingkungan (oleh:Dudi)

MANUSIA DAN LINGKUNGAN
            
Allamah Taqi Ja’fari menjelaskan bahwa manusia baru dikatakan sempurna ketika memiliki 4 relasi yang sempurna, pertama antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan dirinya sendiri, manusia dengan manusia yang lain dan manusia dengan alam. Pendekatan integralistik adalah sebuah keniscayaan dalam kehidupan manusia yang tak bisa dielakkan, dimana kita hidup dalam sebuah relasi yang saling mempengaruhi satu sama lain, seperti ucapan Thich Nhat Hanh dengan engaged budhism nya bahwa kehidupan ini saling terkait satu sama lain, kerusakan pada alam tak bisa dipisahkan dari peran pola kehidupan manusia.

Menilisik Sosok Gandhi dari Film Gandhi karya Richard Attenborogh

GANDHI
            
Kesan awal saya telah melihat film ini adalah sebuah impressi yang luar biasa dan terheran-heran, diawali dengan adegan pada tanggal 30 Januari 1948 dimana sang tokoh utama yaitu Mahatma Gandhi ditembak didalam keramaian, yang membuat saya kagum adalah beliau ketika ditembak tidak memaki-maki yang menembak tapi berkata dengan lembut ; “oh God” yang menunjukkan keyakinan beliau yang kuat akan manifestasi illahi di muka bumi dan ketenangan beliau untuk kembali kepada Tuhannya.
Secara singkat kesan awal saya terhadap film Gandhi adalah bagaimana bisa ada manusia seperti beliau diera modern, dalam hal ini saya sepakat dengan pernyataan seorang Albert Einstein yang menyatakan bahwa "Generations to come, it may well be, will scarce believe that such a man as this one ever in flesh and blood walked upon this Earth.”, dalam melihat perjuangan Gandhi dan sosoknya yang luar biasa, saya tidak lagi melihat sosok beliau sebagai politisi pejuang kemerdekaan dengan cara non-violence atau non-cooperation saja tapi sudah melihat bahwa ini adalah perjalanan kenabian dalam arti bahwa beliau menunjukkan kesungguhannya perjuangannya dalam nilai-nilai moral universal yang dianutnya dengan sungguh-sungguh yang saya yakini sulit untuk dilakukan oleh manusia kebanyakan kecuali oleh manusia-manusia yang menjalani proses kenabian yaitu proses mendekatkan diri kepada Tuhan sembari melepas hasrat duniawi nya.

Penjelasan konsep Ekonomi Politik Internasional dan Perkembangannya secara singkat

Ekonomi-Politik Internasional

Konsep ekonomi politik internasional mulai berkembang pada dekade 1970-1980an, konsep itu mulai berkembang di beberapa perguruan tinggi di AS dan Eropa sebagai respon dari perstiwa embargo minyak yang dilakukan oleh Negara-negara Liga Arab yang mayoritas anggota OPEC terhadap Negara-negara yang mendukung Negara Israel dan pendudukannya atas wilayah Palestina.

Persitiwa inilah yang kemudian menjadi dasar pijakan penggabungan dalam pendekatan ilmu politik dan ekonomi, konsep ini kemudian diterima sangat luas terutama setelah mulai kuatnya arus kerja sama internasional dan globalisasi, berikut beberapa definisi ekonomi-politik internasional:

Modernisme: Kekerasan, Posmodernisme: Perdamaian??? (oleh: Dudi)

A.    Definisi
            
Konsumerisme pada dasarnya hadir dari efek penyamaan dari rasa kebahagiaan manusia dengan rasa memiliki  barang dan belanja, term ini digunakan untuk mendeskirpsikan  dan istilah ini biasanya dikaitkan dengan kritik terhadap konsumsi oleh Karl Marx dan Thorstein Veblen maupun Keynes, pada dasarnya konsumerisme bertujuan bahwa pilihan bebas dari konsumen harus menentukan struktur ekonomi masyarakat (Lingoes Dictionary)
            
Konsumerisme biasanya dipahami sebagai gerakan sosial yang bertujuan untuk melindungi konsumen terhadap ekses bisnis dan mempromosikan hak-hak konsumen (McGregor, 2003: 3), pada prinsipnya gerakan ini berusaha untuk memperjuangkan hak-hak konsumen yang dipengaruhi oleh kekerasan struktural (masalah tanah sewa dengan para pemilik tanah, diskriminasi perumahan, penyalahgunaan terhadap konsumen lanjut usia, diskriminasi terhadap perempuan oleh lembaga keuangan, dan anak-anak sebagai konsumen mudah diserang). Didalam penjelasannya McGregor mencoba menjelaskan permasalahan terkait konsumerisme dari sudut pandang yang berbeda dari beberapa peneliti yang melihat bahwa permasalahan konsumerisme disebabkan oleh pasar yang sudah diatur, namun mencoba dari sudut pandang bahwa kekerasan structural juga dikarenakan perilaku pembeli.

Sistem Produksi Ekonomi Global, Dampak, Perkembangan, Kritik dan Solusi (oleh: Dudi)

A. Latar Belakang
            
Nama Fordism diambil dari nama seorang pengusaha raksasa mobil AS yaitu Henry Ford yang telah berhasil mewujudkan mekanisme Produksi massal, namun yang mengistilahkan system dari produksi global ini sendiri bukanlah dari Henry Ford tapi dari seorang Filsuf Kiri (Sosialis) berkebangsaan Italian bernama Antonio Gramsci, beliau menulis mengenai Fordism pada buku salah satu essay nya yang bernama ‘Americanism and Fordism’ dalam catatan ketika dipenjara (sekedar catatan; beliau dipenjara karena menolak rezim Fascist Italia Bennito Mussolini saat itu). 

Bayangan Ekonomi dan Konflik Sumber Daya Alam (oleh: Dudi)

Lebillon mengawali penjelasannya bahwa pasca runtuhnya Uni Sovyet, maka perang dingin antara blok barat (AS dan sekutunya) dan blok timur (Uni Sovyet dan sekutunya) ikut runtuh dan pasca perang dingin ditandai dengan liberalisasi perekonomian dan perdagangan yang semakin cepat dan hasil dari liberalisasi ini ditandai dengan 2 hal; pertama adalah makin meningkatnya peran aktor hubungan internasional selain Negara didalam proses ekonomi dan perdagangan internasional, kedua adalah semakin pentingnya peran dari sumber daya alam.

Politik Rakyat Miskin Dalam Bidang Kesehatan (contoh di jakarta)


Tak ada yang meragukan lagi bahwa kesehatan bukanlah barang murah yang dapat di beli dan nikmati oleh seluruh rakyat di negeri ini. Kita sudah muak mendengar berita media tanah air yang menyiarkan: seorang ibu nekat kabur dari rumah sakit setelah melahirkan karena tak memiliki biaya; seorang pria nekat menjadi pencopet karena terpaksa tak punya uang untuk membiayai istrinya yang dioperasi; tak mampu obati tumor anak, seorang ibu terpaksa menjadi pengemis di jalan untuk mengumpulkan uang, dan lain sebagainya.

Diplomasi Komersial dan Bisnis Internasional

Diplomasi komersial/ekonomi adalah factor yang signifikan dalam proses globalisasi, dalam paper nya, Michel kostecki dan Oliver Naray mengidentifikasi ada 3 aktor penting yaitu sebagai diplomat perdagangan yaitu aparat pemerintah (PNS), Generalist (seorang yang ahli dibanyak bidang), dan pendorong perbisnisan, dan tujuan utama dari Paper ini adalah menunjukkan bahwa diplomasi komersial telah berkontribusi didalam perdagangan internasional dan perkongsian antar perusahaan, juga sebagai bagian dari resolusi konflik didalam bisnis dan menjadi marketing bagi sebuah Negara untuk menjadi tujuan Foreign Direct Investment, aktifitas R&D (Research & Development) dan mempromosikan Negara sebagai tujuan pariwisata.
     

Imam Hussein: Simbol Perdamaian dan Keadilan yang Abadi (oleh: Dudi)

David P. Barash dalam bukunya Approaches to Peacea Reader in Peace Studies mencoba mengangkat peran agama dan keyakinan dalam menciptakan perdamaian. Tawaran Barash mengenai peran agama dan keyakinan dalam menciptakan perdamaian sebenarnya berusaha untuk menjawab pernyataan Blaise Pascal, seorang matematikawan dan katolik yang taat  dengan slogannya yang terkenal, "Men never do evil so completely and cheerfully, as when they do it from religious conviction."

Sosialisme dan Derivatifnya (oleh : Dudi)

Sosialisme atau sosialis mengacu ke beberapa hal yang berhubungan dengan ideologi atau kelompok ideologi, sistem ekonomi, dan negara. Sosialisme mulai digunakan sejak awal abad ke-19. Dalam bahasa Inggris, istilah ini digunakan pertama kali untuk menyebut pengikut Robert Owen pada tahun 1827. Di Perancis, sosialisme mengacu pada para pengikut doktrin Saint-Simon pada tahun 1832 yang dipopulerkan oleh Pierre Leroux dan J. Regnaud dalam l'Encyclopédie Nouvelle.

Penggunaan istilah sosialisme sering digunakan dalam berbagai konteks yang berbeda-beda oleh berbagai kelompok, tetapi hampir semua sepakat bahwa istilah ini berawal dari pergolakan kaum buruh industri dan buruh tani pada abad ke-19 hingga awal abad ke-20 berdasarkan prinsip solidaritas dan memperjuangkan masyarakat egalitarian yang dengan sistem ekonomi menurut mereka dapat melayani masyarakat banyak daripada hanya segelintir elite.

The Philosophy in West (oleh: Dudi)

After Aristotle and other the students of other master of great philosophies, continue the role and the task of great philosophers such as Socrates,plato,Aristotle,etc and was spreading the philosophical thought, and there was movement to Alexandria, and there was a period in which roman emperor which had embrace Christianity and stop philosophical discussion, lecture, school and university because they felt it is against their faith or they just wanted to show to pope that they are loyal to the pope.
    
   
In the 6th century, there was ban for philosophical movement and discussion and this continue about one thousand years, and these long period is called medieval ages, this is the period in which the church a total control and total power in Europe and whenever they felt some philosophical ideas or scientific ideas that’s not fit in understanding by their faith/bible, they were very extreme in prosecuting them, like Galileo, etc.
And it made philosophical and scientific ideas declined, In this period, some people called it dark ages, there were many good ideas.


Trade and Development Strategies (Hart and Spero), A Critical Review (oleh:Dudi)

Hart dan Spero mengawali pernyataan tentang kondisi perdagangan dan perkembangannya kedalam 2 bentuk hubungan antara Negara utara (maju) dan Negara selatan (berkembang/tertinggal), hubungan utara-selatan layaknya teori dependencia, hubungan perdagangan Negara selatan ditandai dengan kebergantungannya pada Negara utara, karenanya sebagian besar Negara selatan enggan untuk bergabung kedalam ekonomi internasional karena dianggap tidak membawa dampak yang signifikan bagi pertumbuhan ekonomi, dan hal ini diperparah oleh bentuk diskriminasi yang dilakukan oleh Negara utara (maju) terhadap Negara selatan pada system perdagangan internasional yang diprakarsai oleh Negara-negara utara (maju).
         

Adu kuat Iran versus Amerika Serikat di Timur Tengah (oleh: Dudi)

           
Munculnya Iran sebagai kekuatan besar di Timur Tengah membuat AS yang selama ini dianggap sebagai Negara hegemony (penguasa tunggal) di kawasan kaya minyak ini  mulai tersaingi, iran yang pada decade 70-80an dianggap sebagai Negara pariah (kasta rendah), tak disangka menjadi negara para messiah (penyelamat) pada abad 21, Iran kini menunjukkan kegemilangan yang luar biasa walau diterapkan sanksi ekonomi yang ketat oleh AS dan sekutunya sejak revolusi islam iran pada tahun 1979, kemudian dilanda perang teluk I dengan irak (yang didukung AS dan sekutunya) selama 8 tahun maupun sabotase terselubung oleh AS dengan berbagai macam modus operandinya.


Robby and the Incredible Stupid Fishes (Oleh: pisau dapur)

Late nite. Insomnia again. padahal udah posting satu tadi. eh, kok ga ngantuk ya?

Jadi tadi kebelakang rumah aja. Ke kolam. kolam ikan maksudnya. Ini ikan-ikan juga ngga pada tidur, hebat euy. Seumur hidup lagi. Tapi sayang, hidup mereka sangat membosankan. Muter-muter di tempat itu-itu aja sampe akhirnya mati.

Ikan sebenarnya bukan peliharaan yang mengasikan. Mereka terlalu bodoh untuk diajak bermain. Konon ingatan mereka cuma 30 detik. Tergantung jenis ikannya, tapi jenis yang ini memang yang termasuk tolol. Permainan yang mereka kuasai cuma petak umpet. Itupun ga seru. Entah kenapa ada teman saya yang betah sehari-harinya main mulu dengan ikan. Yah, memang anaknya rada-rada konyol. Dan hidupnya adalah Parodi.

Robby and Cloudy Black Sky ( oleh: pisau dapur)

Jam 10 PM...
Di suatu cafe di ruko bandar, Balikpapan.
Outdoor, Seaside, Selat Makassar. Ombak masih terlihat ramah, ingin permisi untuk surut setelah pasang sejak tadi siang.
Free WiFi.
Beefburger: ordered

Why everybody loves KPK? (oleh: pisau dapur)

Beberapa bulan terakhir ini ramai dibicarakan kembali tetang kisruhnya KPK – POLRI terkait kasus korupsi Simulator penguji SIM yang melibatkan pejabat-pejabat di POLRI. Rakyat ramai meyuarakan dukungan terhadap KPK baik secara aktif berorasi turun ke lapangan, ikut nonton orasi dilapangan, ikut manggut-manggut di lapangan, berorasi di media sosial, baik sekedar cuap-cuap, ngomel-ngomel, atau menggati foto profil mereka dengan tulisan “Save KPK”. Pokoknya sesuai dengan prinsip pemuda-pemudi yang aktif dan peduli dengan negara, mereka berteriak mendukung KPK. Mengapa rakyat begitu dengan KPK? Mungkin berikut alasannya:

Finding Moby Dick (oleh : pisau dapur )

Moby Dick adalah cerita epik tentang kapal pemburu ikan paus Pequod dan Kapten Ahab yang “tak bertuhan, manusia yang berlaku seperti Tuhan,” yang memiliki obsesi menemukan ikan paus putih Moby Dick dan itu membuat kapal dan anak buahnya menuju kehancuran. Karya ini, cerita perjalanan yang realistis, memuatbanyak pemikiran atas kondisi manusia. Perburuan ikan paus, sepanjang novel ini,adalah metafora terbaik untuk pencarian pengetahuan. Deskrpsi realistis tentang ikanpaus selalu ditemukan dalam novel ini, namun semua ini mengandung konotasi simbolis.

Kukar Rockin Fest | Sepultura: Menjadi bagian sejarah musik di Bumi Etam (oleh: Sheet Magazine)

Sebuah review singkat tentang penampilan Sepultura di Kukar Rockin Fest
Terlepas dari kakunya pihak penyelenggara dan aparat keamanan, Kukar Rockin Fest tetap berhasil menjadi sebuah event yang menggugah. Tanpa mengecilkan penampil lain yang juga tampil menghibur dan mengguncang sempurna hari itu, kredit terbesar kehebatan event itu sepenuhnya kita serahkan kepada sang headliner utama, sebuah band dari negara dengan kultur sepakbola mengakar, sebuah band yang mendefinisikan kata ‘metal’ itu sendiri. Band itu bernama Sepultura dan they do rockin all night

Retrospektif Musik Rock Garasi dan Yeah yeah yeahs (oleh: Rhesa Arisy)

Tersebutlah pada tahun 2003 dimana saya masih mengenakan seragam putih abu-abu manja, saya diperkenalkan pada sebuah horizon baru bernama musik rock garasi. Subgenre musik ini seakan memberi harapan pada setiap insan yang tak bisa bernyanyi sebagus Bono atau menggarap melodi selihai Brian May. Musik Rock Garasi itu mentah dan primal seperti sepotong daging yang tak selesai dimasak, musik rock garasi itu polos namun tidak sopan dan bahkan cenderung binal. Inilah musik yang paling jujur dan para pelakonnya pun bisa dipastikan punya banyak kekurangan dalam sisi skill bermusik atau bahkan buta sama sekali membaca tangga nada. Actually That’s what makes Garage Rock so freakin cool

Taring: just another Serigala Militia? (oleh: pisau dapur)

Ini memang sebuah review yang sangat telat untuk album yang telah dirilis tengah tahun ini, tapi seenggaknya 2012 belum habis. Tapi pepatah basi mengatakan “lebih baik telat dari pada tidak sama sekali” dan “lebih baik lebihbaik dari pada daripada”
Setelah bertahun-tahun menikmati sajian sedap dari Serigala Militia rilisan 2007, kini semuanya terasa ‘sama’ di menu baru ini. Album Taring terasa hanya seperti perpanjangan album sebelumnya. Dari komposisi hampir tak ada yang beda disini. Balutan riff-riff gitar dari jari-jari tebal Ricky yang sudah sangat tidak asing dan “paduan suara” yang menjadi andalan Seringai untuk menjadi isyarat pagi penonton untuk bersing along masih tersedia disini, hampir di tiap track, dan hampir di tiap titik pada tiap track itu.

Alam, manusia, dan sejarah (oleh: Ade Hirmawan )

Hai kawan.. Masihkah kamu menghirup unsur yang bernama oksigen? atau sekarang kamu sudah menghirup
yang namanya DEBU? Lho, kenapa debu? Mungkin kawan-kawan bertanya kenapa mesti
debu?

Alam kita yang saat ini mengalami kerusakkan, dan manusialah yang menjadikan kerusakan itu, dimana
sejarahnya alam merupakan rumah bagi manusia itu sendiri. Pada zaman awal
peradaban manusia, makhluk yang dikenal mempunyai panca indera ini sangat
sangat bergantung pada alam. Hal ini karena Tuhan memberikan alam memang untuk
manusia. Tapi, masihkah alam yang saat ini ada akan cukup untuk
“menghidupi” manusia yang setiap detik semakin banyak dan semakin rakus?
Dan apakah alam masih tetap bisa memberikan oksigennya agar manusia bisa tetap
hidup dengan normal sedangkan alam terus dirusak oleh manusia itu sendiri??

Revolusi kecil itu bernama Internet

Seorang teman memperhatikan lekat-lekat si adik tingkat yang manis itu, dalam hitungan detik kemudian ia melancarkan aksinya mendekati si manis, keduanya terlihat asik berkomunikasi, beberapa menit kemudian ia kembali dengan raut wajah sumringah, seorang teman yang lain lalu bertanya “Dapet Nomer HP-nya??” bukannya menjawab ia malah tertawa sinis lalu berkata “dapet FB-nya..! ngapain minta nomer HP??” oh yeah… benar saja, Meminta nomor HP tak akan memberinya akses lebih lanjut kedalam Kehidupan si Manis… dengan FB-nya ia mendapatkan Kesempatan untuk Stalking, menulis di wall, memberikan komentar, chat, poke, melihat-lihat foto terbaru…DLL.. berkali lipat lebih intim daripada sekedar nelpon tengah malam kan?? (Bukan kejadian sebenarnya, Cuma Ilustrasi.)

Tom & Jerry: Ketika kucing mengejar tikus menjadi legenda

Sebuah pemandangan yang sudah mudah dimaklumi. Ketika seorang bocah yang Hiperaktif terdiam tenang di depan televisi seperti terhipnotis, atau ketika seorang pemuda kurang kerjaan  yang  biasanya tak  henti-hentinya  mengganti  channel  TV,  kini  termanggu  tak berselera memenceti remote TV.
Apa yang disaksikan si bocah dan si pemuda di layar TV sampai-sampai bisa merubah eb1asaan mereka? Rupanya mereka sedang menyaksikan Tom & Jerry,  sebuah fenomena dunia animasi yang sudah sangat Iayak kita sebut Cult.

Di puji karena memang layak untuk dipuji

Persatuan Pemerintahan Rakyat miskin bukanlah Utopis.

Rasa salutku tak terhingga tentang 150 petani Blitar yang melakukan long march ( berjalan kaki ) menuju istara negara dengan tuntutan menagih janji Presiden SBY terkait redistribusi 8-9 juta hektar tanah untuk petani.

Petani bukanlah  perkakas yang tugasnya hanya menanam dan memproduksi bahan kebutuhan. Petani juga ingin dapat merasakan kehidupan yang baik, bisa mendapat akses pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan.